October 5, 2016

Mencari Bantuan Praktisi Hukum, Semudah Belanja Online



Kita dan Hukum

Apa kabar Sobat Marlekum? Sehat dan semangat terus ya. Oh iya, tanggal muda nih sudah gajian kan? Jangan lupa ya penuhi kewajiban bulanannya. Kalau bisa tepat waktu nih supaya gak kena denda atau finalty. Melanggar aturan lalu kena denda atau finalty gak cuma rugi uang tapi juga rugi waktu. Hal-hal yang tampak sederhana yang kalau kita abaikan justru merugikan kita nih. Intinya sebaiknya kita taat aturan saja, taat hukum.

Nah kok jadinya bicara hukum lagi? Iya, gak usah alergi dengan hukum deh. Kita dan hukum hakikatnya tidak bisa dipisahkan. Kita, tanpa kita sadari merupakan subyek hukum dengan hak dan kewajiban yang melekat. Sejak kita lahir melekatlah peristiwa hukum. Kita menjadi anak yang memiliki hak dan status. Samapai kita meninggal kita masih berurusan dengan hukum. Pemenuhan wasiat dan hak waris misalnya.

Dalam keseharian, kita juga tak lepas dari hukum. Saat kita makan di rumah makan, menikmati makanan dan membayar harga makanan, plus PPN kita tengah menciptakan peristiwa hukum. Hari ini saya mendapat sms tentang auto debet dari rekening saya terkait cicilan yang saya ambil. well itu juga contoh peristiwa hukum, hukum perjanjian, hukum perdata. Sobat Marlekum baru saja menerima transfer fee dari job review yang diterima bulan lalu? Naah itu juga peristiwa hukum kan?

Jadi hukum dan kita, kita dan hukum, sebetulnya dekat, lekat, dan tak terpisahkan. Hanya saja kadang hukum baru terasa kehadirannya, ketika kita menghadapi, melihat, atau mendapati kasus hukum, apalagi kalau sudah melibatkan penegak hukum dan praktisi hukum. Kita merasa kaget saat mendapati persoalan hukum dan baru dibincangkan.

Menghadapi Kasus Hukum

Beberapa hari lalu abang grab bike yang mengantar saya ke hotel century park kena tilang pak polisi. Saya sudah ingatkan agar dia tidak memutar di tempat yang terlarang. Mungkin si abang gak sabar jika harus memutar di tempat yang seharusnya karena arus sangat padat. Padahal sih gak jauh-jauh amat kok. Alih-alih mempercepat, saya malah tertahan cukup lama menunggu abang grab berurusan dengan Pak Polisi. "Duh saya lagi apes hari ini bu!" "Hmm jadi gimana pak?" "Gak mau damai polisinya bu, ya sudah saya tunggu sidang saja".

Kalau urusan dan kasus hukum seperti ini mungkin masih santai ya? Tapi jika harus menghadapi kasus hukum yang lebih serius tentu tidak ada yang bisa bilang santai ya? Saya orang hukum sekalipun, sebisa mungkin menghindari kasus hukum. Iya, terbayang masuk ke dalamnya seperti masuk ke lorong gelap. Meski bisa dibilang kita paham hukum sekalipun, saat harus menghadapi perkara hukum kita bisa dipastikan tetap membutuhkan bantuan praktisi hukum.

Selain karena kompetensi, juga karena memang mereka lah yang berwenang untuk beracara. Alhamdulillah saya berurusan dan meminta bantuan praktisi hukum hanya saat mengurus jual beli rumah dan tanah. Iya, pastinya kita membutuhkan bantuan notaris ya untuk urusan seperti ini. Mudah-mudahan sih seumur hidup tidak perlu sampai menghadapi persoalan hukum yang harus membutuhkan bantuan pengacara ya. *amiin.

Hmm apalagi mereka yang awam tentang hukum. Mungkin serasa memasuki rimba raya tanpa petunjuk arah ya. Kanan ketemu macan, kiri ada buaya. Depan jurang, belakang gua. Hikss! Jadi sebaiknya jaga diri saja. Jangan sampai harus berperkara dan punya kasus hukum. Nah kenyataannya, meski bukan kita sendiri, ada banyak orang di sekitar kita yang ternyata membutuhkan bantuan saat tersandung kasus hukum. Terkadang bahkan karena ketidaksengajaan.

Mereka yang punya uang sekalipun dipastikan merasa berat jika harus berurusan dengan hukum. Apalagi mereka yang tidak memiliki kemampuan finansial cukup baik. Pasrah! Ibarat jatuh tertimpa tangga pula. Bayangan penegak hukum mulai polisi, penyidik, jaksa, hakim, belum lagi pengacara seperti bayangan hitam yang menakutkan.
Kok? iya, sudah bukan rahasia umum lah ya? lalu tidak adakah penegak hukum yang bisa dipercaya? Pengacara yang kredibel, jujur, dan terpercaya? Pastinya ada! Ada kok, banyak! Hanya saja mungkin selama ini akses kita dan masyarakat untuk bisa bertemu dan mendapat bantuan dari praktisi hukum yang kredibel dan terpercaya serta "terjangkau" belum terbuka luas.


Terbukanya Akses Bantuan Hukum

Suatu hari salah satu teman di grup whatsapp melemparkan pertanyaan. "Guys ada yang kenal pengacara untuk kasus keluarga yang oke gak?" Grup whatsapp ini memang grup alumni kampus temapt kuliah dulu. Sekarang kami ada di berbagai bidang profesi meski sama-sama lulus dari kuliah di bidang hukum. Salah satu teman yang memang kebetulan saat ini menjadi hakim di pengadilan agama dan tentunya biasa menangani kasus keluarga menimpali. Intinya dia bertanya mengapa harus menggunakan pengacara dan kasus apa yang dihadapi.

Ternyata ada saudara dari teman saya ini yang tengah menjalani kasus perceraian dan tentu saja terkait dengan harta gono gini dan hak asuh anak. Sudah ditangani oleh salah satu pengacara namun rupanya merasa kurang nyaman karena sesuatu hal. Yang bersangkutan ingin mendapat second opinion bahkan jika perlu mendapat bantuan dari pengacara lain yang diharapkan lebih cocok dan membuatnya nyaman. Alih-alih membantu menyelesaikan masalah, teman saya merasa pengacara beriktikad kurang baik. "matre banget sih, orang lagi susah makin dipersulit!" begitu keluhan teman saya.

Well, moral of  story dari kisah ini adalah mendapatkan bantuan dari praktisi hukum yang pas menjadi sangat penting. Tidak hanya alasan memenangkan perkara atau membebaskan dari jeratan hukum tapi juga secara psikologis membuat mereka yang sedang "tertimpa musibah" ini merasa lebih nyaman dan merasa "secure". Tugas pengacara kan memang bukan membebaskan yang bersalah, tapi setidaknya merasionalisasikan hukuman yang diancamkan secara proporsional.

Biasanya info mengenai lawyer/pengacara/advokat ini juga lebih karena informasi dari mulut ke mulut atau karena saran dan rekomendasi orang tertentu. Tidak banyak pilihan. Bukan karena tidak ada atau terbatasnya jumlah pengacara di negeri ini, tapi karena informasinya lebih tertutup. "pasar praktisi hukum" bisa dibilang masih tertutup.

Era Baru Dunia Hukum

Angin segar berhembus di dunia hukum Indonesia. Kini masyarakat bisa mendapatkan akses yang lebih terbuka untuk mendapat bantuan baik berupa jasa hukum dari para praktisi maupun bantuan hukum cuma-cuma atau probono hanya melalui sebuah situs online. Sabtu kemarin saya dan beberapa teman hadir dalam sebuah diskusi dengan pengelola website justika.com. Sebuah paltform baru di bidang hukum yang menyediakan bantuan jasa praktisi hukum dan bantuan hukum cuma-cuma atau probono secara online.

Well, saat melihat websitenya, kita bisa segera mengenali bahwa justika.com merupakan bagian dari grup hukum online yang sudah lama hadir dan menjadi salah satu pelopor edukasi seputar hukum dan kebijakan lewat media online. Salah satu yang banyak digemari pengunjung adalah fitur klinik hukum di mana publik bisa mengonsultasikan masalah-masalah hukum. Persoalan hukum yang dikonsultasikan akan direspon dan diberi jawaban secara normatif oleh tim. Lalu apa bedanya dengan justika.com?

Ternyata berbeda Sobat, di justika.com permasalahan hukum yang dikonsultasikan akan dijawab oleh para praktisi hukum. Saat ini ada sekitar 311 praktisi hukum baik advokat/pengacara/lawyer, notaris, dan penerjemah tersumpah yang bergabung di justika.com. Persoalan hukum yang kita sampaikan akan disebarkan kepada jaringan praktisi hukum yang ada di justika.com. Para praktisi ini akan mengajukan proposal dan jawaban untuk membantu kita. Kita bisa memilih proposal dan jawaban yang paling sesuai dengan preferensi kita lalu secara lebih personal menghubungi praktisi hukum tersebut.

Menarik karena kita bisa mengetahui profil dan track record para praktisi hukum yang akan kita gunakan jasanya. Kita bisa memilih berdasarkan kebutuhan, besarnya biaya, dan bidang keahlian mereka.  Hmm jadi semua bisa kita jalani dengan terang benderang dan tak perlu merasa tersesat di rimba raya apalagi terjebak di lorong gelap. Kita bisa lebih selektif karena "pasar" praktisi hukum menjadi lebih terbuka. Para praktisi hukum juga bisa bersaing secara sehat karena pengguna jasa bisa memberikan feedbcak atas layanan jasa yang diberikan. 

Faktanya sebagai bentuk kekinian, semua kegiatan bisa dilakukan secara online. Belanja bisa dilakukan online, transportasi juga online, bahkan layanan konsultasi dan paramedispun saat ini sudah bisa dilakukan secara online. Dunia hukum juga tidak ketinggalan pastinya. Kini apapun persoalan hukum yang kita hadapi bisa dengan mudah kita konsultasikan pada ahlinya semudah belanja online.  Lewat justika.com kita bisa mengakses bantuan bidang hukum dengan cara yang lebih mudah, terbuka, dan transparan. Satu hal, semua data dan informasi yang kita sampaikan tentu akan dijaga kerahasiaanya.

Selamat datang di dunia hukum yang lebih terbuka! Selamat tinggal lorong gelap :) Untuk semua #BekingHukum cukup dalam satu platform,  justika.com.

116 comments :

  1. Asik ya mba sekarang, curhat pun bisa di websitenya langsung. Menurutku bisa lebih lepas ngeluarin uneg2, krn biasanya kita udh takut duluan utk ketemu pengacara dan njelasin soal hukum yg lg dialami. Dg hadirnya web justika, curhat sbg tahap awal cari pengacara yg cocok bs lebih enak.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mba...banyak yg ragu2 klo mau ketemu langsung sm pengacar...segen duluan kan. makanya klo ada yg online gini membantu bgt

      Delete
  2. ini kok keren ya mba, jadi bisa nanya2 seputar hukum di web justika gitu ya? apapun boleh ditanyain ya mba? ada biayanya nggak? krn ya kan tau sendiri biaya pengacara atau apapun yang nyerempet hukum mahal hehehheheh. Anyway thanks for sharing mba :)

    www.andiyaniachmad.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama2...selama msh ada kaitan sm hukum boleh aja kyknya. Klo konsultasi aja msh free.

      Delete
  3. Jadi kalok kita curhat gak bakalan diumbar ya, Mbak? Amaaan dah.

    ReplyDelete
  4. Di keluarga sy jg tabu berurusan hukum. Tp pnh wktu itu ibu sy berurusan perdata dpt pengacara baek bgt. Yg semua2 baru mau di byr stlh semua selesai dan goal.. ternyata memang ptg bgt utk tau bantuan hukum ya

    ReplyDelete
  5. Wah terbantu banget dgn adanya situs kaya gini ya mbak.mudah n aman pastinya

    ReplyDelete
  6. Enaknya kita bisa bebas memilih praktisi hukum sesuai kebutuhan ya, Mbak. Tapi harus ekstra hati-hati dan teliti juga, ya, soalnya ini milih orang, bukan barang ;)
    Orangnya juga akan mengurus sesuatu yang sangat penting menyangkut hukum.
    Tapi semoga platform ini bisa memberikan sumbangsih yang lebih baik bagi kehidupan hukum di Indonesia :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga yaa. Krn ini terobosan baru yg inovatif jg sih

      Delete
  7. wah seru banget udah ada platform begini! sebagai sesama praktisi, platform kaya gini sebenarnya ngenakin banget untuk ngasi pemahaman lebih buat masyarakat soal hukum supaya kesannya hukum tu ngga sangar-sangar banget <3

    ReplyDelete
    Replies
    1. hmm yang sangar adaa..tp yang friendly juga banyaaak

      Delete
  8. Wah... angin segar banget ini bagi masyarakat yang memang buta dengan wilayah hukum.
    Nice share mbak ....

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mbaa...banyak masyarakat yg gak suka hukum krn gak kenal sih

      Delete
  9. Wah... angin segar banget ini bagi masyarakat yang memang buta dengan wilayah hukum.
    Nice share mbak ....

    ReplyDelete
  10. Keren juga platform yang satu ini, semoga bisa menjadi wadah yang tepat untuk masyarakat yg butuh belajar dan bertanya2 ttg hukum :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyes mas....bukan cm nanya mas bisa minta bantuan juga

      Delete
  11. Nah itu dia cara memperoleh perlindungan hukum ini yang perlu diketahui biar tidak diputer2 birokrasi liar ya, Mba :D
    Justika the one of the best deh inovasinya

    ReplyDelete
  12. Aku juga lagi ubek - ubek Justika karena pernah ada keluarga yang kena kasus dan bingung harus kemana. Salah satu platform paling krusial nih

    ReplyDelete
    Replies
    1. ubek2 list pengacaranya juga gak puuut hahaha *kompor*

      Delete
  13. Aku suka baca hukum online, terutama baca-baca yang berhubungan dengan ketenagakerjaan.. Dengan adanya justika.com sepertinya bener-bener akan membantu memudahkan masyarakat untuk merasa lebih secure untuk menghadapi kasus yang dihadapinya.. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. betul mbaa...bisa lebih konkrit lagi lewat justika nih

      Delete
  14. Terobosan baru nih Justika. Kalau kena masalah hukum kadang bingung harus mulai dari mana.

    Helenamantra dot com

    ReplyDelete
  15. Justika ngasih gebrakan baru soal hukum ya.
    Semoga masyarakat lebih terbantu dengan adanya justika.com

    ReplyDelete
  16. wah..inovasi baru ni..gak perlu cape2 nyari pengacara nih..patut dicoba

    ReplyDelete
  17. Duuh iya Mbak betul, jangan sampai deh kita berurusan dengan hukum, jauh-jauh. Selain pemborosan energi, waktu, fikiran, dan pasti keuangan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nah itu dia mba...alhamdulillah sekarang kita bs bertanya pd ahliny lbh mudah yaa

      Delete
  18. Memang ya, skrg semuanya serba mudah karena udah online :)

    ReplyDelete
  19. Lumayan membantu banget ini ya mba situsnya.. apalagi sekarang org mulai ga punya waktu untuk untuk konsultasi hukum. Situs ini semoga bikin orag makin melek hukum ya..

    ReplyDelete
  20. Meski ga pengen terbelit kasus hukum, tp turut mengapresiasi. Memudahkan org2 yg jauh dr bantuan hukum jd mudah mengakses n konsultasi

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya sepakat mba...banyak yg bingung klo kena kasus hukum krn mmg gelapnya informasi

      Delete
  21. Ngikutin dari pada share di twitter jadi bikin penasaran, tapi krn terkendala waktu, jd belum sempat mencari tau lebih banyak mengenai justika hukum ini. jadi lebih melek sekarang..

    ReplyDelete
  22. Makin keren aja ya, sampai mau nyari bantuan hukum pun udah ada platformnya.

    ReplyDelete
  23. Lebih mudah dan canggih ya mbak. Bahkan utk perkara hukum bisa ditanyakan kpada ahlinya melalui situs secara online. Layaknya seperti OS jugah hee

    ReplyDelete
  24. Buat kita yang awam sama hukun jadi bisa terbantu banget.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya amel...sy pun yg orang hukum tetep butuh bantuan praktisinya kok

      Delete
  25. Masyarakat jadi semakin dipermudah atas hadirnya justica ya... semoga semakin banyak yang melek hukum.

    ReplyDelete
  26. Mengakses bantuan hukum kini semakin mudah dan menyenangkan ya mbak Ophi. Kini zaman sudah semakin canggih :D

    ReplyDelete
  27. gak was-was lagi kalau di rekomendasikan sama praktisi hukum yang punya track record bagus, jadi kalau bantu malah hukum jadi tenang

    ReplyDelete
  28. Oh justika bisa membantu ini kalau ada urusan hukum apalagi dengan saya yg orang awam...

    ReplyDelete
  29. Sek bentar aku coba liat-liat dulu ah perlu belajar banyak ini

    ReplyDelete
  30. Bener yah, orang yang ngerti hukum aja males kalo harus kesandung kasus hukum apalagi buat yang awam soal hukum, bawaannya udah ngeriii ajah.
    Tapi kalau ada website kaya justika.com gini bener kata mba Ophi, nyari bantuan hukum semudah belanja online ya hehe

    ReplyDelete
  31. Penting banget yang kayak begini mba Ophi. Secara kami sekeluarga pernah berurusan dengan hukum terkait peristiwa perampokan berdarah yang menimpa orang tuaku dan keponakan :(. Waktu itu kami sebagai korban memang awam soal hukum dan ngga didampingi pengacara yang ngurus ini ono. Ya akhirnya kasusnya selesai juga di PN Medan.

    mollyta(dot)com

    ReplyDelete
  32. Penting banget ini ya mba...mau lihat-lihat justika.com nanti, secara saya totally blank deh soal hukum

    ReplyDelete
  33. kemarin baru aja baca ttg justika ini, tp lupa blog siapa :D.. gini dong yaa, jdnya mempermudah orang2 awam untuk mencari bantuan hukum.. memang sih hukum itu sbnrnya selalu ada dlm hidup kita.. tp srg ga disadari aja.. seumur2 peristiwa yg bisa aku bilang bnr2 berkaitan dgn hukum itu pas ngurus perceraian dr pernikahanku yg pertama :).. di situ baru terasa capeknya mba.. ngurus bolak balik sampe selesai -__-.. makanya ga pgn lg hrs berurusan ama masalah hukum

    ReplyDelete
  34. astaga, apa-apa bisa dionline-kan (bisa! kayak takjub banget deh)

    ReplyDelete
  35. Jadi gak takut sama biaya macam2 lagi semuanya serba transparan dengan sistem online ini mah ya... :D

    ReplyDelete
  36. Wah nice info mbak, emang berurusan sama yg namanya pengadilan tuh males deh hahahhaha bener banget kekiri ketemu macan ke kanan buaya kedepan jurang hahahhaha

    ReplyDelete
  37. Aku udah buka2 juga, asik ya, mudah kalo ada yg perlu2 soal hukum..

    ReplyDelete
  38. Saya nggak melek hukum mba.

    Dengan adanya hukum online seperti ini memudahkan orang awam untuk berkonsultasi ya. Biasanya kan takut duluan.

    ReplyDelete
  39. Sekarang jadi lebih simple ya kalau butuh bantuan hukum. Biro hukum secara online dengan tim yang handal, semoga membuat masyarakat lebih terjamin kebutuhan akan hak-haknya di negara ini

    ReplyDelete
  40. keren ya mba jaman sekarang apa=apa bisa via online, gak ketinggalan masalah hukum pun sekarang ada justika.com ini

    ReplyDelete
  41. Wah..asyik nih mbak. Kita yang gak tahu apa-apa gini bisa jadi melek hukum :)

    ReplyDelete
  42. Itu kasian juga ya Mbak Mamang grabnya..
    Euh, saya mah paling takut berhadapan ma hukum. Abis yang salah jadi bener, bener jadi salah...

    ReplyDelete
  43. Itu kasian juga ya Mbak Mamang grabnya..
    Euh, saya mah paling takut berhadapan ma hukum. Abis yang salah jadi bener, bener jadi salah...

    ReplyDelete
  44. oh ini sejenis market place gitu ya cuma di bidang jasa hukum... thank you sharingnya

    ReplyDelete
  45. Jadi bisa memilih pengacara yg kita inginkan ya dgn track record pengacara yg ada di justika.com

    ReplyDelete
  46. Keren deh Justika ini. Bikin dunia hukum berasa dekat. Biasanya kalo denger hukum, bayangan udah parno aja. Online semakin memudahkan. Semoga banyak yang dapat manfaatnya, ya...

    ReplyDelete
  47. Semoga saja terbaik dan bisa memahami seluk beluk hukum stelah baca postingan satu ini ya☺

    ReplyDelete
  48. Asyik nih banyak info soal hukum di Justika ya mba

    ReplyDelete
  49. terobosan yang unik menurut saya, mudah2an justika bisa bermanfaat buat kita semua :)

    ReplyDelete
  50. Ketika semua mulai online, aku sempet mikir kapan ada jasa konsultasi pengacara online biar ngga jiper duluan... Ternyata sekarang ada tooh justika.com sebagai solusi.. nice sharing mba :)

    ReplyDelete
  51. wah ada justika sekarang, jadi bisa tahu banyak info ttng hukum. mari melek hukum :)

    ReplyDelete
  52. Gini kan enak ada referensi yang bagus. Yuk paham hukum, :))

    ReplyDelete
  53. Makin lama hidup jadi semudah memasak indomie. :p Hehehe ... Ini baru kabar gembira. Kita bisa mengetahui tentang hukum dengan mudah tanpa takut ditipu lagi.

    ReplyDelete
  54. Kayak soal invoice yg di grup WA kapan hari itu ya mbak, itu juga masuk peristiwa hukum :D

    Aku dulu pernah ditabrak anak SMA, tu anak SMA dibelain sama maminya yg gak ada di TKP.. dan pak pol malah nyuruh aku ngalah timbang panjang urusannya dan posisiku sendirian gak tau hukum. Coba dulu ada aplikasi Justika, pasti udah tak lanjutin perkaranya, fyuuhh

    ReplyDelete
  55. Aku awam banget soal hukum-hukum gini mba. Alhamdulillah ada Justika yang bisa membantu :)

    ReplyDelete
  56. ternyata mudah banget ya konsultasi bantuan hukum di Justika.com

    ReplyDelete
  57. Keren ya jaman sekarang, semua serba jaringan berbasis internet, permasalahan hukumpun dengan mudah dapat dicarikan solusinya karena ada justika

    ReplyDelete
  58. saya tuh sebetulnya paling takut berurusan sama hukum. Apalagi sering denger cerita miring tenteng hukum. Tapi, memang sebetulnya orang awam pun wajib tau, ya.Semoga Justika bisa membantu banyak orang agar melek hukum

    ReplyDelete
  59. Semoga hukum bisa berjalan selaras dengan hati nurani ya mbaak.

    ReplyDelete
  60. Kalau bicara hukum kadang suka geleng-geleng kepala. Dengan Justika ini jadi makin mudah ya, kalau ada yang butuh bantuan hukum.

    ReplyDelete
  61. Kalau bicara hukum kadang suka geleng-geleng kepala. Dengan Justika ini jadi makin mudah ya, kalau ada yang butuh bantuan hukum.

    ReplyDelete
  62. Orang awam pun jadi lebih tahu tentang hukum dengan mudah.

    ReplyDelete
  63. Wah jadi bisa terbantu dengan online yaa mba ophiii, memudahkan deh ^^

    ReplyDelete
  64. terimakasih infonya mbak.. bbrp thn belakangan kami juga pernah dlm kondisi butuh "penengah" dan klo gak dpt malah bingung.. asyik bgt ya skrg ada justika.com

    ReplyDelete
  65. Nah kalau begini mah jadi tidak perlu ribet lagi untuk mencari praktisi hukum mbak tinggal coba saja tipsnya langsung deh caw.

    ReplyDelete
  66. Wow konsultasi masalah hukum by online...mantab dah...Krn selama ini udah keder duluan kalau denger frasa "ranah hukum" tfs mbak

    ReplyDelete
  67. Biayanya dipublish juga di aplikasi ya mba? Penting tuh, soalnya kadang jiper, takut mahal... hehehe...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Biaya atau feenya bakal mrk sampaikan lewat proposal mrk mba...jd pengguma bs memilih mana yg paling pas dg budget kita jg

      Delete
  68. Wah semakin terbantu masyarakat dg situs digital ini sehingga permasalahan terkait hukum bisa lebih mudah dicari infonya

    ReplyDelete
  69. kudu banget melek hukum karena kita negara hukum, tapi jangan sampai tersangkut urusan hukum ya

    ReplyDelete
  70. Kalau udah ada wadahnya, apalagi bisa searching by online, jadi makin mudah untuk diskusi masalah hukumnya

    ReplyDelete
  71. Oke banget ya di era digital ini masalah akses bantuan hukum pun semudah mengklik jemari di keypad hp/laptop ya...

    ReplyDelete
  72. Duh merinding kalau sampai berurusan dengan hukum. Hehe padahal sudah dijelaskan sama mbak Ophi ya, kalau jual beli pun termasuk dalam ranah hukum

    ReplyDelete
  73. asyik banget ya skr btuh bantun hukumbisa secara online

    ReplyDelete
  74. Ini yang keren. Hukum lebih mudah diakses dan diketahui oleh masyarakat dengan aplikasi macam ini. Pasti memudahkan banget

    ReplyDelete
  75. Masih banyak yang nggak paham soal hukum lho. Aku bukan dari hukum, tapi sering bantuin kawan yang berurusan di pengadilan hehehe

    ReplyDelete
  76. Bagus banget ya mba kalau ada informasi bantuan hukum online seperti ini. Jadi bermanfaat untuk orang awan seperti saya

    ReplyDelete
  77. Indonesia negara hukum jadi semua peraturan juga pasti berpayung hukum ya mba. setiap orang juga harus mengerti hukum.
    Berkat justika.com semua urusan hukum sekarang gak seribet yang orang2 pikirkan. :)

    ReplyDelete
  78. Hidup sekarang jauh lebih simple yaaa

    ReplyDelete
  79. Disaat Mbah Google tidak bisa membantu pertanyaan hukum, semoga disini bisa terbantu ya mba

    ReplyDelete
  80. android memudahkan segalanya.
    btw, aku juga beberapa kali ketilang, tapi gah damai, mending taat hukum aja, negara lebih untung hi hi hi

    ReplyDelete
  81. Dengan adanya ini tentu bisa memudahkan ya mbak untuk mencari praktisi hukum yang sudah siap membantu untuk mengatasi masalah hukum yang kita hadapi.

    ReplyDelete

Terimakasih sudah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar di sini

Back to Top